3 Aspek E-Commerce

Pengertian e-commerce dapat dilihat dari tiga aspek yaitu perdagangan (commerce), fungsi bisnis dan kerjasama (collaboration). Berdasarkan ketiga aspek tersebut, e-commerce dapat didefinisikan sebagai aplikasi teknologi jejaring telekomunikasi (telecommunication network) untuk melakukan transaksi bisnis, pertukaran informasi dan menjaga hubungan dengan konsumen sebelum, selama dan setelah proses transaksi (Costa 2001; Zwass 1998). Oleh karena itu, sekarang sudah banyak digital agency yang menawarkan jasa pembuatan company profile untuk membantu mempromosikan perusahaan secara digital.

Electronic Commerce (e-commerce) adalah proses pembelian, penjualan atau pertukaran produk, jasa dan informasi melalui jaringan komputer. E-commerce merupakan bagian dari e-business, dengan cakupan ebusiness lebih luas, tidak hanya sekedar perniagaan tetapi mencakup juga pengkolaborasian mitra bisnis, pelayanan nasabah, lowongan pekerjaan dll. Selain teknologi jaringan website, e-commerce juga memerlukan teknologi basis data atau pangkalan data (database), e-surat atau surat elektronik (e-mail), dan bentuk teknologi non komputer yang lain seperti halnya sistem pengiriman barang dan alat pembayaran untuk e-commerce ini (Siregar, 2010). 

Pengertian Website adalah suatu kumpulan dari beberapa tampilan halaman dari file dan dokumen secara hypermedia melalui media komputer dan jejaring untuk mempermudah komunikasi dan aktifitas pelayanan bisnis selama 24 jam dengan para konsumen dan rekanan bisnis (D’Angelo J little 1998; Hoffman & Novak 1997). Untuk menguji apakah suatu teknologi informasi baru diterima oleh masyarakat atau tidak maka diperlukan penelitian dengan teori TAM. Technology acceptance model (TAM) adalah model yang diterima luas dalam penelitian yang terkait dengan sistem informasi (Jones & Hubona, 2003).

Menurut Davis, (1989) TAM adalah sebuah teori sistem informasi yang dirancang untuk menjelaskan bagaimana pengguna mengerti dan menggunakan sebuah teknologi informasi. Terdapat tiga variabel utama untuk memprediksi perilaku niat pengguna komputer yaitu sikap pengguna (attitude toward using), persepsi atas daya guna (perceived usefulness), dan persepsi atas kemampuan penggunaan (perceived ease of use). Persepsi atas manfaat didefinisikan sebagai “the prospective user’s subjective probability that using a specific application system will increase his or her job performance within an organizational context” (Davis,1989). Persepsi atas kemampuan menggunakan merujuk kepada “degree to with the prospective users expects the target system to be free of effort” (Davis, 1989). Bahkan, saat ini sudah banyak perusahaan yang menggunakan digital agency yang menawarkan jasa pembuatan company profile untuk membuatkan websitenya.

Panduan Pilih Sepatu Safety Untuk Pekerjaan Project

Bagaimanakah cara Memilh Sepatu Safety ?

Pilih sepatu safetyMemilh sepatu safety | Pekerjaan project ialah aktivitas yang pasti tidak terlepas dari bermacam acident, Apa lagi bila project dalam pekerjaan berbentuk outdoor atau pekerjaan luar rumah seperti pekerjaan jalan/pembangunan jalan raya, pembangunan gedung dan sebagainya. Sepatu Safety proyek Terbaik bisa menjadi acuan untuk kamu sebelum membeli sepatu.

Pekerjaan ini betul-betul mempunyai banyak risiko. Bila Anda tidak memerhatikan keselamatan dalam pekerjaan project ini akan berpengaruh fatal pada pekerjaan Anda. Banyak kecelakaan yang terjadi dalam pekerjaan project karena tidak ada perhatian untuk keselamatan untuk karyawan.

Banyak kasus kecelakaan pekerjaan project yang terjadi di indonesia karena karyawan meremehkan keselamatan. Pemakaian sepatu safety project atau industri berat menjadi kewajiban yang perlu di patuhi karena tersangkut keselamatan karyawan.

Bila anda belum memperoleh keamanan yang pantas dari perusahaan tempat anda bekerja, Sebaiknya anda minta segala hal yang tersangkut keselamatan kerja Anda karenanya menjadi hak Anda dalam bekerja dalam suatu medan yang berat. sepatu safety wajib di miliki untuk mereka yang bekerja di area berbahaya.

Bila anda telah memperoleh semua keamanan yang pantas dalam bekerja anda sebaiknya lihat beberapa produk yang anda pakai. Lihat apa produk yang anda pakai berkualitas atau mungkin tidak.

Untuk memiliih sepatu safety project dengan kualitas terbaik dan sesuai pekerjaan project Anda, Berikut panduan pilih sepatu safety untuk pekerjaan project.

Pilih sepatu dengan bahan nitrille rubber : bahan nitrile rubber benar-benar pas dipakai untuk medan-medan yang ekstrim. Anda bisa menyaksikan sepatu safety dengan type sol nitrile rubber dengan mode Wellington Boot atau Nevada Boot.

Pilih sepatu safety pekerjaan project dengan kulit asli sapi : Banyak produk yang memakai sepatu safety untuk project tetapi tidak memakai bahan kulit yang berkualitas jadi Anda harus betul-betul memerhatikan ini.

Pilih sepatu safety dengan Mode Boot : Sepatu safety dengan mode boot akan membuat perlindungan Anda dari ujung jemari kaki sampai di bawah lutut. Tidak boleh Pilih Sepatu Safety Project dengan mode Low Cut karena mode ini tidaklah sampai tutupi kaki Anda sampai di bawah lutut tepat. Anda bisa menyaksikan sepatu safety boot di menu Sepatu Keselamatan di web ini.

Tentukan sepatu safety dengan mode yang gampang di pakai dan gampang untuk di terlepas : Tidak boleh pilih sepatu safety untuk project dengan mode yang mengggunakan tali karena akan mempersulit Anda bila terjadi suatu hal secara tiba-tiba.

Bila Anda telah mengikut beberapa tips yang berada di atas di yakinkan Anda akan aman dari situasi keadaan yang beresiko. Mudah-mudahan panduan simpel ini akan menolong Anda saat menentukan sepatu untuk project.